Plt. Bupati Indramayu Taufik Hidayat bersama dengan Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Indramayu dan Tim Koordinasi Kepedulian ASN mendistribusikan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) dan bantuan lainnya kepada Puskesmas yang ada di Kabupaten Indramayu. Bantuan tersebut merupakan hasil kepedulian anggota KORPRI di lingkungan Pemkab Indramayu, instansi vertikal, provinsi, BUMN/BUMD, lembaga perbankan, swasta, perguruan tinggi, dan organisasi profesi lainnya ditengah situasi pandemi Covid-19 saat ini.
Mulai Kamis (23/04/2020) bantuan diberikan kepada Puskesmas Pasekan dan Puskesmas Babadan untuk selanjutnya akan diditribusikan ke seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Indramayu. Plt. Bupati Indramayu Taufik Hidayat mengatakan, pemberian APD tersebut merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan dasar dari Puskesmas dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di tengah situasi pandemi Covid-19 saat ini.
Selain itu, pemberian bantuan dan kunjungan ke Puskesmas tersebut sebagai upaya untuk memberikan support kepada para tenaga kesehatan yang terus bekerja untuk memantau warga di desa-desa dalam penyebaran Covid-19 ini.
"Kita membagikan bantuan berupa APD ini merupakan hasil kepedulian ASN Indramayu di tengah pandemi saat ini. Secara bertahap, bantuan ini akan kita berikan ke seluruh Puskesmas di Kabupaten Indramayu," kata Taufik.
Sementara itu Ketua DP KORPRI Kabupaten Indramayu, Maman Kostaman menjelaskan, di tengah pandemi Covid-19 ini para ASN Indramayu memiliki kepedulian sosial yang tinggi untuk berbagi dengan lainnya. Bantuan KORPRI tersebut merupakan hasil sumbangan dari para ASN anggota KORPRI dari setiap jenjang mulai dari eselon II, III, dan IV hingga para pelaksana termasuk dari pihak lainnya.
Untuk bantuan APD yang diberikan untuk tiap Puskesmas yakni terdiri dari 15 box masker, 15 box sarung tangan, 6 buah baju hazmat, 1 thermogun, dan 5 botol bitamin C. Sementara untuk bantuan sembako masing-masing Puskesmas sebanyak 15 paket untuk para tenaga pegawai tidak tetap (PTT). Paket sembako itu berisi 10 kg beras, 20 bungkus mie instan, 1 kg gula pasir, 1 kotak teh, 1 kaleng sarden, 1 bungkus biskuit dan 2 liter minyak goreng.
"Berhubung stok barang APD masih terbatas, jadi yang kami berikan saat ini juga masih terbatas. Sambil berjalan kami terus penuhi bantuan tersebut," kata Maman.
0 Komentar